Kultum Ramadhan: 5 Tips Penting Mengelola Keuangan di Bulan Ramadhan

                                               Kultum Ramadhan: 5 Tips Penting Mengelola Keuangan di Bulan Ramadhan

Salah satu hal yang dapat kita lakukan untuk meningkatkan kualitas hidup keluarga adalah dengan mengatur keuangan rumah tangga dengan baik. Manajemen keuangan rumah tangga dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti merencanakan anggaran, mengontrol pengeluaran, dan memprioritaskan kebutuhan dari keinginan. Langkah ini untuk memastikan bahwa keuangan keluarga kita terkelola dengan baik dan memberikan manfaat yang maksimal bagi keluarga. Di antara manajemen keuangan yang baik adalah dengan menerapkan pola hidup hemat serta menjauhi prilaku boros. Dalam Islam, berhemat merupakan salah satu nilai yang sangat dianjurkan. Allah SWT berfirman dalam Al-Quran Surat Al-Isra ayat 26-27:   ?????? ??? ?????????? ??????? ??????????????? ??????? ??????????? ????? ????????? ??????????? ??? ????? ???????????????? ????????? ????????? ?????????????? ??????? ??????????? ????????? ?????????

Artinya: "Berikanlah kepada kerabat dekat haknya, (juga kepada) orang miskin, dan orang yang dalam perjalanan. Janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros. Sesungguhnya para pemboros itu adalah saudara-saudara setan dan setan itu sangat ingkar kepada Tuhannya."    Dari anjuran berhemat dalam Islam, kita dapat memahami bahwa mengelola keuangan dengan baik dan bijak merupakan suatu kewajiban bagi setiap muslim. Bulan Ramadhan bisa dijadikan momentum untuk sigap menyikapi perubahan-perubahan keuangan diri atau rumah tangga yang cenderung fluktuatif setiap saat.    Perubahan pola keuangan pada bulan Ramadhan dapat terjadi karena adanya peningkatan aktivitas keagamaan seperti ibadah puasa, shalat tarawih, dan sedekah. Hal ini membuat seseorang lebih memperhatikan kebutuhan rohani, sosial, dan spiritualnya dibandingkan kebutuhan duniawinya. 

Selain itu, perubahan pola keuangan pada bulan Ramadhan juga terjadi karena adanya perubahan dalam pola konsumsi makanan dan minuman. Umumnya, konsumsi makanan dan minuman selama bulan Ramadhan lebih teratur dan terkontrol, karena seseorang hanya makan dan minum saat sahur dan berbuka puasa. Hal ini dapat mengurangi pengeluaran untuk kebutuhan makanan dan minuman sehari-hari.